India memiliki permintaan yang sangat besar untuk pengembangan keterampilan, dan LSM memainkan peran kunci dalam memastikan orang-orang mendapatkan pelatihan yang tepat. Pelatihan oleh organisasi-organisasi nirlaba di India lebih fleksibel dan dapat menyesuaikan pelatihan mereka untuk memenuhi kebutuhan yang berbeda. Sebagai contoh, ada banyak LSM yang mempromosikan kewirausahaan yang memandu individu untuk memulai dan menjalankan bisnis mereka sendiri, yang mencakup topik-topik seperti perencanaan bisnis, manajemen keuangan, pemasaran, dan pendanaan. Mereka juga memberikan dukungan langsung di berbagai bidang seperti pengembangan produk, layanan pelanggan, dan penskalaan, memastikan para wirausahawan mendapatkan keterampilan praktis dan kepercayaan diri yang diperlukan untuk sukses.
Selain itu, banyak LSM di India yang menangani masalah pengangguran dengan menyediakan pelatihan keterampilan kerja. Organisasi-organisasi ini berfokus untuk membantu para individu menguasai keahlian yang dibutuhkan di berbagai industri, seperti komunikasi, kerja sama tim dan pemecahan masalah. Dengan menawarkan program-program yang ditargetkan, mereka membantu menjembatani kesenjangan antara keterampilan yang dimiliki seseorang dengan apa yang dibutuhkan perusahaan. Di sini, kami mengeksplorasi beberapa wawasan tentang peran penting yang dimainkan LSM dalam mendukung pengembangan keterampilan:
1. Mengembangkan keterampilan lunak
Keterampilan lunak, seperti komunikasi, kerja sama tim, dan pemecahan masalah, menjadi semakin penting di pasar kerja saat ini. Keterampilan ini membantu individu untuk berkolaborasi secara efektif, mengelola tantangan yang tidak terduga, dan mengomunikasikan ide dengan jelas. Perusahaan sangat menghargai kandidat dengan keterampilan lunak yang kuat, karena mereka berkontribusi pada budaya perusahaan yang positif dan meningkatkan produktivitas.
Beberapa kerangka kerja tersedia untuk memandu pengembangan soft skill. Kerangka Kerja 4C berfokus pada empat bidang utama: komunikasi, kolaborasi, berpikir kritis, dan kreativitas. Keterampilan ini membantu individu mengekspresikan ide, bekerja dengan baik dalam tim, berpikir kritis, dan menghasilkan solusi inovatif. Kerangka kerja penting lainnya adalah Kecerdasan Emosional (EQ), yang mencakup kesadaran diri, disiplin diri, empati, dan keterampilan sosial. EQ menekankan pada pengelolaan emosi, memahami orang lain, dan membangun hubungan yang kuat-kualitas yang semakin penting di tempat kerja.
2. Metode pembelajaran yang inovatif
LSM menggunakan cara-cara inovatif untuk memberikan pelatihan keterampilan. Dengan teknologi yang semakin mudah diakses, banyak yang menggunakan platform digital untuk memberikan pelatihan online. Misalnya, GenieAI, yang dikembangkan oleh Wadhwani Foundation, menggabungkan teknologi AI yang canggih dengan keahlian manusia untuk menciptakan platform pembelajaran yang kuat.
Fitur-fitur utama meliputi:
- Pembelajaran yang Dipersonalisasi
GenieAI menggunakan AI untuk membuat jalur pembelajaran yang dipersonalisasi untuk setiap pengguna. Dengan menilai kesenjangan keterampilan individu, GenieAI merekomendasikan program pelatihan yang membantu pengguna fokus pada area yang akan meningkatkan kemampuan kerja mereka.
- Kopilot bertenaga AI
Platform ini mencakup alat bantu yang didukung oleh AI seperti "My Tutor", "My Mentor", dan "My Interview Coach". Alat-alat ini memberikan panduan yang dipersonalisasi, menjawab pertanyaan, dan menawarkan umpan balik, memastikan peserta didik mendapatkan dukungan yang konsisten sepanjang perjalanan mereka.
- Konten yang Disesuaikan Sesuai Permintaan
Menawarkan penyesuaian modul pembelajaran sesuai permintaan. Konten dapat disesuaikan dengan peran pekerjaan, geografi, dan bahasa tertentu, sehingga pembelajaran menjadi sangat relevan dan praktis bagi pengguna yang beragam.
- Pembelajaran Interaktif dengan Gamifikasi
Untuk membuat pembelajaran lebih menarik, GenieAI menggabungkan elemen gamifikasi dan pembelajaran Socrates. Peserta didik dapat menyelesaikan kuis, mendapatkan poin, mencapai pencapaian, dan muncul di papan peringkat, yang membantu menjaga motivasi dan membuat pengalaman belajar menjadi menyenangkan.
- Aksesibilitas yang mengutamakan seluler
GenieAI memastikan aksesibilitas dengan desain yang mengutamakan seluler, memungkinkan pengguna untuk belajar, menyelesaikan latihan, dan melacak kemajuan langsung dari ponsel cerdas mereka. Fleksibilitas ini membuat pengembangan keterampilan dapat dilakukan bahkan bagi mereka yang memiliki jadwal yang sibuk.
Layanan GenieAI dapat diakses melalui platform seperti NASSCOM Future Prime, Bharat Skills, Swayam Plus, Nan Mudhalvan (Tamil Nadu), Skill India Digital, dan ribuan lembaga pelatihan kejuruan dan perguruan tinggi dalam format hybrid.
3. Kolaborasi
LSM bekerja sama dengan pemerintah dan sektor swasta untuk memastikan pelatihan mereka sesuai dengan kebutuhan industri. Hal ini membantu memastikan bahwa keterampilan yang dipelajari adalah keterampilan yang benar-benar dibutuhkan. Sebagai contoh, program JobReady kami mempersiapkan para siswa dan peserta magang dari berbagai institusi pendidikan, termasuk Lembaga Pelatihan Industri (ITI), Lembaga Pelatihan Kejuruan (VTI), dan perguruan tinggi diploma dan sarjana, dengan memberikan mereka keterampilan yang sangat dibutuhkan untuk memulai karier mereka dengan penuh percaya diri. Selain itu, program JobRise kami mendukung perusahaan untuk meningkatkan keterampilan karyawan mereka, sehingga meningkatkan kesuksesan di tempat kerja secara keseluruhan. Kami berkolaborasi erat dengan institusi akademis, mitra pemerintah, dan perusahaan untuk memberikan Program Keterampilan Kerja kepada siswa dan karyawan baru.
Pengembangan keterampilan bukan hanya tentang mendapatkan pekerjaan; ini tentang memberdayakan orang untuk meningkatkan taraf hidup mereka. Ketika orang dilatih dengan keterampilan yang tepat, mereka dapat berkontribusi lebih efektif terhadap perekonomian, mendukung keluarga mereka, dan membangun masa depan yang lebih baik. LSM seperti Yayasan Wadhwani adalah pemain kunci dalam mencapai tujuan ini-mereka membawa fleksibilitas, inovasi, dan pengetahuan yang dibutuhkan untuk membuat perbedaan nyata.